Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) berharap pemerintah dapat memprioritaskan sektor pariwisata dalam upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi COVID-19. Sebagai salah satu sektor yang terdampak paling parah akibat pandemi, pariwisata membutuhkan perhatian dan dukungan yang lebih besar dari pemerintah.
Ketua Umum PHRI, Hariyadi Sukamdani, menyatakan bahwa sektor pariwisata merupakan salah satu tulang punggung ekonomi Indonesia. Namun, pandemi COVID-19 telah membuat sektor ini mengalami kerugian yang besar akibat penurunan jumlah wisatawan dan pembatalan acara-acara besar seperti konser, festival, dan konferensi internasional.
Menurut data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pariwisata mengalami kontraksi sebesar 60,03 persen pada tahun 2020. Ini merupakan penurunan yang sangat signifikan dan berdampak langsung pada pendapatan para pelaku usaha pariwisata seperti hotel dan restoran.
PHRI berharap pemerintah dapat memberikan stimulus ekonomi yang lebih besar kepada sektor pariwisata, termasuk bantuan keuangan, insentif pajak, dan program pelatihan untuk meningkatkan kualitas layanan pariwisata. Selain itu, pemerintah juga diharapkan dapat memberikan kepastian mengenai kebijakan perjalanan internasional agar industri pariwisata dapat kembali pulih dan beroperasi secara normal.
Hariyadi juga menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah, pelaku usaha pariwisata, dan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan keamanan destinasi wisata. Hal ini merupakan kunci utama dalam membangun kepercayaan wisatawan untuk kembali berkunjung ke Indonesia.
Dengan adanya dukungan yang kuat dari pemerintah dan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan pariwisata, PHRI yakin bahwa sektor pariwisata akan segera pulih dan kembali memberikan kontribusi yang besar bagi perekonomian Indonesia. Semoga pemerintah segera mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mendukung pemulihan sektor pariwisata dan memastikan bahwa Indonesia tetap menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan domestik maupun internasional.