Ini kiat bagi orang tua untuk menghadapi anak dengan “picky eater”

Anak yang sulit makan atau yang biasa disebut sebagai “picky eater” seringkali membuat orang tua merasa frustasi. Namun, sebagai orang tua, kita perlu memahami bahwa anak-anak memiliki preferensi makanan mereka sendiri dan seringkali sulit untuk diubah. Berikut ini adalah beberapa kiat bagi orang tua untuk menghadapi anak dengan “picky eater”:

1. Bersabar dan tidak memaksa
Sebagai orang tua, penting untuk bersabar saat menghadapi anak yang picky eater. Jangan memaksa anak untuk makan makanan yang tidak disukainya, karena hal ini hanya akan membuat anak semakin menolak.

2. Berikan pilihan makanan
Berikan pilihan makanan kepada anak agar mereka merasa memiliki kontrol atas makanan yang mereka konsumsi. Hal ini bisa membantu anak untuk lebih terbuka mencoba makanan baru.

3. Libatkan anak dalam proses memasak
Mengajak anak untuk ikut memasak bisa membuat mereka lebih tertarik untuk mencoba makanan yang telah mereka buat sendiri. Selain itu, ini juga bisa menjadi momen berharga untuk menghabiskan waktu bersama dengan anak.

4. Berikan contoh yang baik
Sebagai orang tua, penting untuk memberikan contoh yang baik dalam hal pola makan. Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi agar anak juga terdorong untuk mengikuti pola makan yang sama.

5. Konsultasikan dengan ahli gizi
Jika anak terus mengalami kesulitan dalam makan, konsultasikan dengan ahli gizi untuk mendapatkan saran dan solusi yang tepat. Ahli gizi bisa memberikan tips dan rekomendasi makanan yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi anak.

Dengan menerapkan kiat-kiat di atas, diharapkan orang tua dapat menghadapi anak dengan picky eater dengan lebih sabar dan bijaksana. Ingatlah bahwa setiap anak memiliki keunikan dan kebutuhan makanan yang berbeda, sehingga penting untuk memahami dan menghormati preferensi makanan anak. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para orang tua dalam menghadapi anak yang picky eater.